Secara umum PLC diklasifikasikan menjadi 2 jenis utama, yaitu Compact dan Modular. Pada jenis compact, seluruh bagian vital PLC sudah tercakup di dalamnya (CPU, memori, modul I/O dan catu daya), namun jumlah I/O maupuun memorinya terbatas. Sementara itu pada jenis modular, komponen dasar sebuah PLC merupakan bagian yang tgerpisah satu sama lainnya dan penggunaannya dapat disesuaikan kebutuhan. Pada umumnya PLC jenis modular memiliki opsi untuk penambahan jumlah I/O maupun memori. Penggunaan PLC jenis compat terbatas untuk sistem yang sederhana, sedangkan jenis modular dikhususkan untuk sistem yang lebih kompleks menuntut kehandalan tinggi.
Gambar diatas merupakan salah satu jenis PLC buatan Mitsubishi. PLC jenis ini juga masih banyak digunakan dalam dunia industri / pabrik.
Konsep dari PLC sesuai dengan namanya adalah sebagai berikut :
- Programmable : menunjukkan kemampuannya yang dapat dengan mudah diubah-ubah sesuai program yang dibuat dan kemampuannya dalam hal memori program yang telah dibuat.
- Logic : menunjukkan kemampuannya dalam memproses input secara aritmetik (ALU), yaitu melakukjan operasi membandingkan, menjumlahkan, mengalikan, membagi, mengurangi dan negasi.
- Controller : menunjukkan kemampuannya dalam mengontrol dan mengatur proses sehingga menghasilkan output yang diinginkan.
0 komentar:
Posting Komentar